Ruas jalan Lelilef Woebulen Rusak Parah, Warga Setempat Lakukan Perbaikan Secara Swadaya

Sebarkan:
Halteng, MakianoPost - Ruas jalan Lelilef Woebulen di Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara, mengalami kerusakan parah pada permukaan badan jalan. Jalan yang menjadi jalur utama bagi warga dan pekerja di kawasan industri itu terlihat berlubang, bergelombang, dan dipenuhi bebatuan.

Dampak kerusakan Ruas jalan Lelilef Woebulen ini dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan, Menimbulkan kemacetan dan keterlambatan, yang berdampak langsung pada produktivitas dan efisiensi industri.
Tanggapan masyarakat
Masyarakat dan pekerja mendesak pihak terkait, terutama Balai Pelaksana Jalan Nasional Wilayah Maluku Utara beserta Dinas PUPR setempat untuk segera memperbaiki jalan tersebut.

Akibat dari kerusakan jalan tersebut, Warga masyarakat dan sebagian pekerja industri, menutupi jalan yang berlubang dengan timbunan menggunakan dumptruk dan peralatan seadanya. Hal ini dilakukan warga untuk menghindari kecelakaan yang mengakibatkan jatuh korban dan kerugian harta benda akibat terperosok atau terserempet atau ditabrak kendaraan lain saat menghindari jalan rusak tersebut.

Suaib Jabar, selaku warga masyarakat yang mengkoordinir aktivitas penimbunan jalan tersebut menyampaikan," Kerusakan ruas jalan Lelilef Woebulen ini, sudah berlangsung lama hampir sekitar 5 tahun belum juga diperbaiki pihak pemerintah dan industri tambang diwilayah ini ", Ucapnya
Ia juga menambahkan, " Aktivitas penimbunan jalan ini kita lakukan secara swadaya bersama warga dan sebagian pekerja industri, hal ini dilakukan untuk menghindari kecelakaan warga dan pekerja pada saat beraktivitas " Ujarnya

Harapan warga masyarakat dan pekerja agar kerusakan parah ruas jalan ini secepatnya ditindaklanjuti untuk diperbaiki oleh instansi terkait, pemerintah daerah dan industri pertambangan, sehingga aktivitas masyarakat dan pengguna jalan dapat berjalan lancar dan tidak menimbulkan korban.

Penulis Muhammad Syamsul
Editor Redaksi MakianoPost

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini