Diketahui, sebelumnya dihadapan massa aksi Bupati Halmahera Selatan Ali Bassam Kasuba, menyampaikan bakal menuntaskan pekerjaan jalan hotmix pulau makian. Penyampaian ini disampaikan di sela - sela aksi unjukrasa Front Perjuangan Masyarakat Pulau Makian Halmahera Selatan (FPMPM - Halsel) pada tanggal 7 mei 2025 lalu di kota bacan.
Mursal Hamir, selaku koordinator aksi, menyampaikan,"Kami sebagai keterwakilan masyarakat pulau makian sangat mengharapkan langkah tegas Bupati Halmahera selatan bapak Bassam Kasuba dapat melihat permasalahan ini secara bijak, jika pihak rekanan atau pelaksana dalam hal ini CV. DELTA tidak dapat menyelesaikan pekerjaannya sesuai ketentuan kontrak, maka pemda harus melakukan langkah tegas pemutusan kontrak pekerjaan serta sanksi lainya yaitu blacklist dan pemberlakuan denda keterlambatan" Ujar mursal yang juga sebagai ketua GMNI Kota Ternate.
Aksi unjuk rasa Front Perjuangan Masyarakat Pulau Makian Halmahera Selatan (FPMPM - Halsel), siang tadi tepatnya sejak Pukul 10.00 WIT hingga Pukul 13.30 WIT, di dua lokasi yang berbeda yaitu di Kantor Camat Pulau Makian dan Mess CV. DELTA yang berlokasi di pantai pawate pulau makian. Massa aksi mendesak kepada pihak pemerintah dan rekanan segera menyelesaikan apa yang menjadi tanggung jawab mereka atas penyelesaian pekerjaan jalan hotmix pulau makian.
Koordinator Aksi, mursal hamir menegaskan, "Jika pekerjaan ini tidak tuntas bupati halmahera selatan wajib lakukan evaluasi dan pencopotan jabatan terhadap saudara M.Idham Pora selaku kepala dinas PUPR halmahera selatan, karena dinilai tidak becus dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya selaku kepala dinas" Tegas mursal
"Kasus atas mangrakya pekerjaan jalan hotmix pulau makian ini, juga bakal kami laporkan resmi pada kejaksaan tinggi maluku utara guna dilakukan pemanggilan pemeriksaan terhadap semua pihak yang terkait" Tutupnya.
Penulis Jumardin Gaale
Editor Redaksi MakianoPost
